21 Nov 2011

PEMANDIAN AIR PANAS ALAMI "CANGAR"

Baiklah, wisata kota Batu dan Malang ini saya mulai dari sebuah pemandian air panas alami yang dinamakan dengan Cangar. Cangar sendiri merupakan sebuah nama sebuah dusun sekaligus pemandian air panas yang terletak di kelurahan Tulungrejo, kecamatan Bumiaji, kota Batu. Cangar terletak di dalam kawasan Taman Hutan Raya R. Soeryo. Di sekitar mata air panas Cangar banyak ditemukan gua-gua buatan peninggalan dari masa pendudukan Jepang, tahun 1942 - 1945. Cangar merupakan jalan tembus menuju Kabupaten/Kota Mojokerto melalui Pacet. Dengan ketinggian diatas 1000m dpl, Cangar merupakan salah satu daerah penghasil sayur-sayuran dan buah apel yang utama. Sumber mata air panas cangar sendiri berasal dari Gunung welirang, sebuah gunung yang menghasilkan belerang. Untuk perjalanan menuju cangar melalui kota Batu, anda akan melewati jalan yang berkelak-kelok dengan suguhan pemandangan nan elok....
Dan jangan lupa, di pemandian air panas Cangar ini, anda dapat menikmati makanan khasnya, yaitu "TAPE KETAN."
Penjual tape ketan ini sendiri telah berjualan secara turun temurun selama puluhan tahun di wilayah daerah Cangar....


Berikut saya sajikan foto foto mengenai Pemandian Air Panas Cangar berikut pemandangan di sekitarnya....


Puncak Gunung Welirang



Belerang yang berada di Puncak Gunung Welirang



Kandungan Belerang hanya berada di sekitar puncak gunung saja, namun dibawah kandungan belerang tersebut, hutannya masih rimbun dan menghijau. Anda bisa membayangkan betapa segarnya udara di sana


Perjalanan menuju pemandian air panas cangar ini akan melalui daerah daerah pertanian dengan view pegunungan yang sangat memukau

















Inilah sang penjual "Tape Ketan Hitam" Makanan khas daerah sana


Suasana pagi hari di Cangar, gambar dalam foto adalah kebun percobaan milik Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya yang letaknya bersebelahan dengan Pemandian Air Panas Cangar


Perjalanan pulang cukup melelahkan, karena jalanan yang cukup menanjak dengan kemiringan hampir 90 Derajat.

8 comments:

ferli said...

awesome.....

Anonymous said...

Lho? Kemiringan hampir 90 derajat? Gak salah tuh.. Kayak huruf "L" gan? Mana bisa naik cobak..

Anonymous said...

mungkin L nya agak rusak jadi tidak tegak lurus, trus miring seperti huruc V tidurrrr

Anonymous said...

yg hampir90 derajad bukan jalannya kel3ssssstp jurang nyoooo

wilda said...

HTMnya sekarang berapa?

Daftar Hotel Dekat Taman Laut Nasional Bunaken | Daftar Penginapan di Karimun Jawa

Arya Irawan Kamandanu said...

Iyap bnar hampir 90°...
Kalo dari jalur batu - pacet lbh bnyak turunan,kalo mneruskan smpe pacet hati2 rawan rem blong..sllu ikuti rambu2 lalu lintas..kalo dari jalur pacet - batu siapkan ancang2 mngahdapi tanjakan yg sngat curam..

Unknown said...

Wow.., ternyata di malang banyak wisata yang kece, keren...keren.., lihat juga disini wisata tersembunyi dengan sejuta keindahan di pulau jawa

Unknown said...


Now is not the time anymore so people are mediocre. You should begin to stop following what others are doing to get a place in the association.
suksestoto

Post a Comment